Buah Naga : Cara Mudah & Cepat Kembali Modal
Banyak pertanyaan yang datang, diantaranya adalah bagaimana cara bisnis buah naga, bagaimana keuntungannya?, bagaimana resiko kerugiannya?, bagaimana analisa usahanya? bagaimana prospek kedepannya?. Pertanyaan-pertanyaan tersebut banyak diajukan ke email saya,dan untuk menjawab pertanyaan tersebut, saya akan menulis cara mudah untuk minimal kembali modal dulu (kalau nggak boleh dibilang "pasti untung). Dari tulisan saya ini akan menggambarkan bahwa bisnis buah naga itu relatif aman dan keuntungannya jelas dan resiko meruginya rendah sekali. Selain tahan banting dan mudah penanganan penyakitnya, buah naga juga mampu hidup didaerah mana saja (kecuali wilayah tanpa sinar matahari). Untuk prospek kedepannya jelas aman,karena buah naga adalah tanaman buah konsumsi seperti apel, jeruk, mangga dll yang dari dulu sampai sekarang tetap laku kan?
Dan berikut ini langkah-langkah bagaimana meraup untung hanya dari satu indukan buah naga saja, bagaimana kalau anda punya 10, 100,1000 indukan? Tentu sangat besar. Oke, kita langsung mulai saja :
1. Foto dibawah ini adalah cara pemangkasan untuk membuat bibit baru buah naga yang nantinya akan dijual untuk mengembalikan modal anda. Setelah musim buah habis, maka seluruh sulur/cabang dipangkas habis, jangan ragu kalau buah naga akan mati atau terganggu. Pada foto saya beri contoh batang tua ( yang nantinya saya pangkas habis juga). Dan beberapa minggu akan tumbuh tunas baru, yang pada musim buah berikutnya sudah menjadi cabang tua dan siap untuk berbuah.
Dan berikut ini langkah-langkah bagaimana meraup untung hanya dari satu indukan buah naga saja, bagaimana kalau anda punya 10, 100,1000 indukan? Tentu sangat besar. Oke, kita langsung mulai saja :
1. Foto dibawah ini adalah cara pemangkasan untuk membuat bibit baru buah naga yang nantinya akan dijual untuk mengembalikan modal anda. Setelah musim buah habis, maka seluruh sulur/cabang dipangkas habis, jangan ragu kalau buah naga akan mati atau terganggu. Pada foto saya beri contoh batang tua ( yang nantinya saya pangkas habis juga). Dan beberapa minggu akan tumbuh tunas baru, yang pada musim buah berikutnya sudah menjadi cabang tua dan siap untuk berbuah.
2. Setelah cabang tua anda potong-potong sesuai ukuran yang anda inginkan (bahkan 10 cm saja aman dilakukan), anda tanam dan tunggulah tumbuhnya akar dan tunas baru, maka bibit anda siap jual. Mari berhitung, jika indukan tersebut memiliki cabang/sulur sebanyak 30 cabang dengan panjang @60 cm, maka jika dibuat potongan bibit dengan panjang 15 cm, berarti akan ada bibit sejumlah 30 x 4 (60cm:15cm) = 120 bibit. Jika anda bisa menjual seharga Rp 10ribu/btg maka sudah menghasilkan uang Rp. 10ribu x 120 = Rp. 1,2 juta.
3. Anda sudah kembali modal atau untung, dan indukan anda yang dipangkas habis, sudah bertunas kembali beberapa bulan kemudian, anda bisa memotongnya kembali untuk membuat bibit, dan musim buah berikutnya tetap bisa berbuah lagi. Dan saat itu anda akan meraih keuntungan dari penjualan buah yang dihasilkan.
1-2 bulan kemudian menjadi
Itulah, mengapa bisnis buah naga mempunyai prospek yang cerah dan aman meskipun bagi para pemula. Karena saya sudah membuka salah satu rahasia penting, ada baiknya sebagai timbal balik, anda kalau membeli bibit atau indukan buah buah naga, belilah dari tempat saya jangan dari yang lain he..he...
0 comments:
Post a Comment